Sunday, December 11, 2011

7 Cara Bikin Dia Kepincut DiKencan Pertama

Anda pernah merasakan “klik” yang nyaman
dengan seseorang? Pertama kali ngobrol lalu
Anda merasa terhubung dan saling timbal balik
yang enak? Jarang-jarang, ya? Kita pikir hal
semacam itu terjadi dengan alami dan tidak
bisa dibuat-buat. Namun, Rom dan Ori
BRafman, penulis Click: The Magic of Instant
Connections, mengatakan, keterhubungan
tidak terjadi begitu saja. Menurut kakak beradik
ini, hal itu bisa diprakarsai.

Dalam bukunya, para penulis mengatakan,
bahwa menunjukkan kerentanan diri bisa
membantu si dia untuk terhubung dan merasa
ingin berjumpa lagi dengan Anda. Menurut
mereka, kita seringkali mengasosiasikan
kerentanan dengan hal yang negatif atau
kelemahan, namun, yang dimaksud dengan
kerentanan di sini adalah keterbukaan dan
mengungkapkan informasi pribadi. Bukan
berarti membuka diri dan memberitahu si dia
semua rahasia terdalam Anda dan
mencurahkan semua masalah Anda. Hal-hal
kecil, seperti bercanda atau memberitahunya
apa yang sedang terlintas dalam pikiran Anda
akan menciptakan semacam keintiman.
Semakin Anda ungkap tentang diri Anda, maka
si dia pun akan mencoba melakukan hal yang
sama, lalu hal ini akan membuatnya merasa ada
hubungan dengan Anda.

Beberapa contoh lainnya;

1. Menceritakan kisah masa kecil
Contoh, misal, saat kencan pertama Anda dan
dia pergi ke sebuah toko pizza. Lalu Anda
bercerita bahwa di TK dulu, guru Anda sering
melakukan kejutan mendadak dengan
mengadakan pesta pizza untuk kelas Anda.
Setiap hari Anda jadi semangat ke sekolah dan
mengharapkan akan ada pesta pizza dadakan
lagi. Bukan cerita yang sangat hebat, tetapi
Anda jadi tidak terlalu “jaim” karena
menceritakan cerita seru dari masa kecil Anda
dulu. Anda mengirimkan pesan bahwa Anda
percaya pada orang itu untuk bercerita dan
terbuka. Menceritakan kisah masa kecil yang
seru dan positif sangat kecil kemungkinannya
untuk menjadi hal yang mengesalkan.

2. Biarkan ia tahu bahwa Anda
menikmati hari itu
“Terima kasih untuk mengajak saya ke sini”
atau “Menyenangkan berbicara dengan kamu”.
Hal ini akan memberitahunya bahwa Anda
merasa senang, dan ia tak perlu menerka-
nerka apakah Anda merasa senang atau tidak,
sehingga ia bisa berlega hati dan fokus untuk
menjadi dirinya sendiri.
Namun, hati-hati, jangan terlalu sering
mengutarakan perasaan Anda, ketimbang
mengutarakan perasaan Anda kepadanya dan
membuatnya merasa tidak nyaman, ungkap
perasaan Anda tentang keadaannya. Seperti,
“Malam ini berjalan menyenangkan,” ketimbang,
“Saya suka kamu”.

3. Jangan mengatakan hal-hal negatif
Hindari kata-kata bernada negatif, seperti,
“Saya bosan.” Ini bukannya membuat Anda
terlihat rentan, tetapi terlalu kasar.

4. Tanyakan pertanyaan yang
membuatnya rentan (dalam artian baik)
Katakan hal-hal seperti, “Di keluarga, kamu
paling dekat dengan siapa?” atau “Apa arti
masa SMA buat kamu?” Jika ia tak bisa
menjawab pertanyaan-pertanyaan semacam
ini, jangan menyerah, mungkin ia hanya gugup.
Gali lebih dalam, atau lebih spesifik. “Kamu
dekat dengan kakak-adik kamu?” atau, “Di
masa SMA, kamu paling dekat dengan siapa?”

5. Ide seru
Jika Anda memiliki ide seru mendadak untuk
berkencan, utarakan. Misal, jika Anda ingin
berbagi es krim dengan si dia, sarankan untuk
beli 1 cone saja. Bersikaplah seperti Anda
sedang pergi dengan teman. Spontan dan
mencoba hal baru bisa jadi menyenangkan.

6. Menunjukkan antusiasme dan energi
Ciptakan keingintahuan tentang dirinya, dan
tanyakan apa yang menarik, bukan pertanyaan
membosankan, seperti “Kamu kerja di mana?”

7. Jangan takut untuk beda pendapat
Ini akan memancarkan kepercayaan diri Anda.
Jika Anda memandang suatu topik kebalikan
dari pandangannya, ungkap saja. Jika ternyata
keadaan memanas, turunkan suhunya dengan
berkata, “Wow, baru setengah jalan di kencan
pertama, dan kita sudah berdebat serius.
Menyenangkan sekali kita bisa saling jujur dan
mengungkapkan pikiran masing-masing

SHARE THIS

Author:

0 nhận xét: